-SERIAL : VISI PENDIDIKAN 2045 -
Keluarga, Pondasi Peradaban
Bangunan akan menjadi kokoh jika memiliki pondasi yang kuat. Kuatnya pondasi bangunan menentukan seberapa tinggi bangunan bisa dibuat.
Struktur sosial pun sama seperti bangunan.
Struktur bangunan sosial yang terkecil adalah keluarga. Di atas keluarga ada Rukun Tetangga (RT), Rukun Warga (RW), Pedukuhan, Kapanewon, Kabupaten, Propinsi, Negara, dan seterusnya.
Keluarga sebagai pondasi peradadan tidak bisa dikelola dengan manajemen yang ugal-ugalan.
Mari kita perhatikan.
Kita telah belajar mulai dari pendidikan dasar, pendidikan menengah, sampai pendidikan tinggi, namun anehnya kita tidak pernah belajar tentang _ilmu pendidikan keluarga_.
Keluarga adalah tatanan paling rendah dalam susunan masyarakat di negara.
Hancurnya keluarga akan membawa keruntuhan negara.
Pelan tapi pasti.
Maka, tidak heran jika ada pihak-pihak yang ingin menghancurkan negara, cukup dengan cara _hancurkan keluarganya, buatlah rusak akhlak si wanita calon pendidik di rumah, dan hilangkan visi kepemimpinan sang ayah_.
Kita lihat,
Banyak wanita yang meninggalkan karier di rumah tangga dan lebih memilih berkarier di luar rumah.
Kita lihat,
Banyak pria yang menjadi lemah tidak berdaya karena kehilangan visi kepemimpinannya.
Pria yang seharusnya menjadi _Ar Rijalu Qowwamuna 'alannisa_,
pria yang seharusnya menjadi qowwam, pembimbing, pengayom, pemimpin,
justru bertingkah seperti wanita dengan bedak dan lipstik di wajahnya.
Apakah sudah terlambat?
Tentu tidak.
Masih ada harapan selama kita mau belajar.
Orang beriman tidak akan pernah kehilangan harapan karena orang beriman masih punya Tuhan.
Mari, kita kembali pelajari lagi ilmu cara mendidik anak, pelajari ilmu parenting keluarga,
sebagaimana yang Rasulullah ﷺ telah wariskan ilmunya kepada kita.
Peradaban itu dibangun dari keluarga, _karena keluarga adalah tempat sekolah pertama bagi sang anak_.
Penulis:
*Dokter Siroh*
Pemerhati Pendidikan Indonesia.
Find us on:
✅ Facebook : Rizqi Munandar
✅ Instagram : @rizqi_munandar
✅ Youtube : TV Kisah Anak Islam
0 Komentar